{YAOI/ Jinkibum/ Drabble a.k.a Mini FF} JKBM– Namjachingu

Title : {JKBM} NAMJACHINGU

Author : SoJinKey

Lenght : Drabble

Genre : YAOI ROMANCE

Cast : JINkiBUM

(Key POV)=>Semuanya Key Pov

Menyambut kehadirannya di pagi hari tepat di depan rumah namja gembul ini. Kulirik arloji gucci berwarna pink(?) yg dihadiahkan Tao gege kemarin. Tepat pukul 6.30… Sebentar lagi pasti..

(Ceklek)

Cha! Dugaanku tak pernah meleset. Kkkkkk… Tampan.. sangat tampan. Sesosok namja agak lebih pendek dariku tengah berdiri mematung dihadapanku saat ini. Dengan setelan seragam sekolah yang sama sepertiku, kacamata bergaya modern bertengger rapi dipangkal hidungnya.. ehm… tunggu dulu… Model rambutnya tampak berbeda….

“Annyeong ^^” sambutku. See…. Dia tampak gelagapan. Dasar.. kenapa manis sekali>_< Tolong jangan membuat jantungku berdetak tidak normal begini Dubu..

Cepat2 dia menutup pintu rumahnya. Berjalan pelan melewati dedaunan hijau segar terselimuti embun. Kenapa berjalan sambil menunduk Dubu? Kalau seperti itu terus kau akan…

(Duk)

“Argh!”

-.-‘ Terlambat. Dasar bodoh….

Aku menghampirinya. Terlihat masih sibuk mengusap-ngusap dahinya yang terantuk badan pagar besi rumahnya.

“Sakit o?? Aigo~ neo jinjja.. Kenapa saat berjalan kau malah menunduk pabbo. Ckckckckck….” Membuka pintu pagar rumahnya yang tingginya sekitar 1 setengah meter. Mengamit tangan kanannya yg terjuntai bebas sedangkan tangan kirinya tetap dia gunakan untuk mengusap dahinya.

Menyeretnya untuk berjalan berdampingan denganku. Kalau tidak cepat, kami bisa ketinggalan bus. Dan akan membuat kami telat sampai di sekolah nantinya.. aniya,, aku tidak mau dihukum -.-‘

“Dubu~”

“…….”

“YA DUBU!!!”

“N-n-n-ne?”

Hei, dia tampak gugup dan takut.. Huweeeee…. Apa aku semenyeramkan itu?? Aku memang cerewet dan suka mengatur. Tapi aku tidak mau dubu takut padaku T-T

Aku menghela nafas panjang. Mencoba merayu dan bersifat manja padanya. Merangkul lengan kanannya sayang. Kusandarkan kepalaku di pundak kanannya. Hiaaaaa!!! Kenapa malah aku yg deg-deg-an begini -.-‘

Ck. Dia diam. Merespon pun tidak. Percuma percuma percumaaaa!!!! Kalau seperti ini, tidak usah saja!!! Sama saja!! Tidak ada artinya!!!

Kudorong lengannya brutal. Tampak kaget. Raut wajahnya seperti tidak percaya dengan tindakan yang aku lakukan. Aku tidak marah. Sungguh.. Aku hanya kesal. Aku kesal pada diriku sendiri!!!!!! Salahkan siapa aku begitu menyukai namja gembul ini??

“Jinki-ssi, kita putus saja” TIDAKKKKK!!! AKU TIDAK MAU~~~ JEBAL JINKI!!! LARANG ATAU APALAH, JANGAN BIARKAN AKU PUTUS DARIMU!!

“Ba-baiklah”

“MWO?????”

“Kau mau putus denganku. Lalu aku harus apa?”

“HIKS HIKS HIKS… HUAAAAAAAAA T–T” Tidak percaya. Sungguh!!!! Padahal baru kemarin kami berpacaran. Aku sudah menyukainya sejak dulu. Mencari sesuatu yang dia suka, yang dia benci.. Mengetahui semua kebiasaannya.. Menstalknya tiap hari…. Huaaaa…. memang sangat jelek kalau menyukai tapi tidak disukai..

“Key, su-su-sudah-lah.. Uljima”

“SHIRREO!!!! HUAAAAA!!!!!!!” Pipiku terasa hangat. Ah, rupanya Jinki mengusap air mata yang membanjir dipipiku..

“Uljima, jebal” Tangisanku seketika terhenti. Aku tertegun. Jinki masih sibuk mengusap air mataku. Ajaibnya, kenapa tangisanku langsung berhenti ketika aku melihat raut wajahnya? Tampak…. menyesal dan…. sedih? Wae?

“Kalau Key tidak ingin berpacaran dengan Jinki lagi, tidak apa-apa. Jinki terima asal Key selalu bahagia” Kekanakan. Kalimatnya sungguh kekanakan! Aku tidak suka!! Tapi untuk Jinki….. itu pengecualian..

“Jinki memang tidak pantas untuk Key. Tapi Jinki benar-benar menyukai Key. Jinki takut, Key tidak nyaman saat bersama Jinki.”

“YA!! PANGGIL AKU KIBUM!! Dan kita tidak jadi putus!!!!” Kuraih rahangnya cepat. Mendekatkan wajahnya ke wajahku dan…

(Cup)

Ahahahahaha…. I got it!!! Hanya kecupan biasa. Kurasa itu sudah cukup. Kalau lebih bisa-bisa dia…

“YA!!! KENAPA KAU MIMISAN??? JINKI!!” Kutepuk-tepuk kedua pipinya pelan.

(Brug!!)

“YA!!!!!! KENAPA PINGSAN?????? >_

….

NB :: ini cuma drabble, makanya pendek.. ^^ Mian ne? Klo gak dpt feel.. T____T… Huaaaaaaaaaaaaaa 😦 Saya gak bakat nulis tapi suka nulis.. kekekekeke.. mian >